Lirisisme dalam Senirupa Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.54154/dekonstruksi.v6i01.94Keywords:
lirisisme, realisme sosialis, GSRB, abstrak.Abstract
Selama 2 tahun pandemi, tiada pameran off-line yang diselenggarakan di Jabodetabek, karena ketatnya PPKM membuat pameran senirupa dibatasi hanya secara daring saja. Dengan menurunnya korban Covid, Pemerintah saat ini mengendorkan larangan atas kerumunan, sehingga pada bulan Maret – April diadakan pameran bersama 10 seniman yang berkarya dalam seni lukis. Pameran yang diselenggarakan di Alam Sutera ini, sebagian besar peserta mengetengahkan gaya lirisisme, yang bernada abstrak.