Seni Lukis Realisme Kontemporer
DOI:
https://doi.org/10.54154/dekonstruksi.v10i04.274Keywords:
realisme, realisme foto, hiperrealismeAbstract
Melukiskan kembali alam dan manusia dengan bentuk-bentuknya yang proporsional sudah menjadi instink dari kemajuan umat manusia. Sehingga dengan begitu banyaknya penolakan terhadap terhadap realisme, namun gaya ini selalu muncul kembali. Adanya lukisan bison di gua Altamira atau Lascaux puluhan ribu tahun yang lalu, menunjukkan hasrat manusia untuk melakukan mimesis atas alam yang terhampar di sekelilingnya, perilaku ini sudah ada sejak dulu dan bertahan sampai sekarang. Begitulah kemampuan realisme menyesuaikan diri dengan situasi baru, dan mencari jawaban atas tantangan yang disodorkan kepadanya. Alasan lain mengapa realisme bertahan, adalah kecenderungan seni rupa yang mirip mode pakaian, ia bisa kembali dengan gaya lama dengan sedikit penyegaran.