Operasi Kindertransport Sebagai Tanggung Jawab Tinjauan Etika Levinas dalam Film One Life (2024)

Authors

  • Beda Holy Septianno STF Driyarkara, Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.54154/dekonstruksi.v11i02.285

Keywords:

tanggung jawab, etika, Yang-Lain, kedekatan, wajah

Abstract

Bagi Levinas tanggung jawab bersumber dari orang lain. Setiap perjumpaan dengan orang lain ini selalu menimbulkan situasi etis tertentu. Oleh karena itu, tindakan yang etis dalam pandangan Levinas tidak melupakan pengalaman konkret dinamika jiwa manusia. Melalui makalah ini, pengalaman tersebut hendak dikontekstualisasikan dalam Film One Life (2024) yang mengisahkan Nicholas Winstons sebagai seorang yang terlibat dalam operasi penyelamatan kemanusiaan dengan Kereta Api untuk anak-anak keturunan Yahudi di zaman pendudukan Nazi (kindertransport). Tulisan ini menguraikan pemikiran Levinas tentang tanggung jawab yang mendahului kebebasan berdasarkan situasi perasaan Winstons yang mengatakan: “Lihat aku harus melakukan sesuatu”, saat ia bertatapan muka dengan seorang anak perempuan yang tinggal di sebuah kamp pengungsi di Sudetenland, daerah bagian Cekoslowakia tahun 1938. Makalah ini mendiskusikan bagaimana memahami tanggung jawab yang bukan sebuah altruisme dan melampaui kebebasan kita. Menurut Levinas tanggung jawab ini tanpa dasar dan melampaui ontologi. Tanggung jawab ini dari mulanya sudah ada lebih dulu (an-arkhe) dan merupakan hakikat eksistensi manusia.

Author Biography

Beda Holy Septianno , STF Driyarkara, Jakarta

Beda Holy Septianno adalah mahasiswa Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Jakarta. Menulis cerpen, puisi dan feature yang tersebar di berbagai media cetak maupun online.

Downloads

Published

2025-04-07

How to Cite

Septianno , B. H. (2025). Operasi Kindertransport Sebagai Tanggung Jawab Tinjauan Etika Levinas dalam Film One Life (2024) . Dekonstruksi, 11(02), 74–83. https://doi.org/10.54154/dekonstruksi.v11i02.285