Intuisi Religius dalam Kehidupan Bernegara: Melihat kembali pemikiran tentang Pancasila menurut N. Driyarkara
Keywords:
Pancasila, Religi, Ketuhanan, Demokrasi, IdeologiAbstract
Tulisan ini hendak membahas tentang intuisi religius sebagai bagian penting dari hidup bernegara. Hal itu didasarkan pada pemikiran Nicolaus Driyarkara dalam mengelaborasikan hubungan antara Pancasila dan Religi. Bagi Driyarkara, Pancasila sebagai sebuah ideologi memiliki kekhasan dalam mencakup intuisi religius sebagai ciri eksistensial yang mendasar dari kehidupan manusia. Dengan itu, dalam pemahaman Driyarkara, Pancasila tidak mereduksi inti ketuhanan hanya pada rumusan konseptual agama. Melainkan secara lebih luas inti ketuhanan dipahami sebagai intuisi primordial dari kodrat manusia. Maka, sebagai sebuah dasar negara, Pancasila tidak hanya mewadahi keragaman, melainkan menjadi raut dari keluasan dan kedalaman penghayatan eksistensi manusia yang mewujudkan cinta kasih dan solidaritas.